Ilmu Logam
Sumber Pustaka Materi Ilmu Logam
BAB 1. PENDAHULUAN
1.1. Pengenalan Ilmu Logam
BAB 2. STRUKTUR KRISTAL
2.1. Struktur Atom
2.2. Ikatan Atom
- Ikatan
Ionik
- Ikatan
Kovalen
- Ikatan
Logam
2.3. Struktur Kristal
2.4. Kristalisasi
2.5. Deformasi Plastik
2.6. Pengaruh Deformasi Plastik
2.7. Pengaruh pemanasan terhadap logam yang terdeformasi
BAB 3. SUSUNAN PADUAN
3.1. Definisi
3.2. Logam Murni
3.3. Senyawa (compound)
3.4. Larutan Padat
- Larutan
padat substitusional
- Larutan
padat interstisial
3.5. Campuran (mixture)
BAB 4. DIAGRAM FASE
4.1. Introduksi
4.2. Diagram fase untuk 2 komponen yang saling melarut-padatkan sempurna
- Transformasi selama pendinginan
ekuilibrium
- Transformasi selama pendinginan non
-ekuilibrium
4.3. Diagram Fase untuk 2 komponen yang saling tidak melarut-padatkan
4.4. Diagram fase untuk 2 komponen dengan kelarut-padatan terbatas
- Sifat
sistem paduan eutektik
- Pengerasan Presipitasi
4.5. Reaksi Peritektik
4.6. Transformasi Allotropik
4.7. Transformasi order-disorder
4.8. Reaksi Eutektoid
4.9. Reaksi Peritektoid
4.10. Diagram Kompleks
BAB 5. DIAGRAM KESEIMBANGAN BESI-KARBIDA BESI
5.1. Allotropi pada besi
5.2. Diagram fase Besi-Karbon
5.3. Transformasi pada baja eutektoid (0,80 %C)
5.4. Transformasi pada baja hypoeutektoid (%C<0,8)
5.5. Transformasi pada baja hypereutektoid (%C.0,8)
5.6. Transformasi pada besi tuang hypoeutektik (2,0<%C<4,3)
5.7. Transformasi pada besi tuang kelabu
5.8. Pengaruh laju pemanasan/pendinginan dan unsur paduan
BAB 6. DEKOMPOSISI AUSTENIT
6.1. Transformasi austenit pada pendinginan
6.2. Transformasi austenit pada temperatur konstan
- Mekanisme transformasi
- Kurva pendinginan
6.3. Transformasi austenit pada pendinginan kontinyu
6.4. Dekomposisi martensit pada pemanasan kembali
BAB 7. ANIL DAN PENORMALAN
7.1. Definisi
7.2. Tujuan
7.3. Anil Sempuma (Full Annealing)
7.4. Spheroidisasi (Spheroidising)
7.5. Anil Pelepas Tegangan dan Anil Proses
7.6. Penormalan (Normalising)
7.7. Homogenisasi (Homogenising)
BAB 8. PENGERASAN DAN PENEMPERAN
8.1. Pengerasan (hardening)
- Temperatur austenitisasi
- Waktu tahan austenitisasi
- Laju
Pendinginan
- Kondisi permukaan
- Ukuran dan berat benda kerja
- Hardenability
* Grossmann Hardenability Test
* Jominy Hardenability Test
* Penggunaan Data Hardenability
8.2. Penemperan
8.3. Austemper dan Martemper
8.4. Tegangan sisa
BAB 9. PENGERASAN PERMUKAAN
9.1. Definisi dan tujuan
9.2. Karburisasi
- Penambahan karbon
- Pengerasan (quenching)
9.3. Nitriding
9.4. Cyaniding dan carbonitriding
9.5. Pengerasan api
9.6. Pengerasan induksi